Tiga Tahun Dana Penanggulangan Banjir Sia-Sia

Kondisi aliran air Sungai Kebonagung ketika usia hujan, Rabu (14-05-2025).
DERAS : Kondisi aliran air Sungai Kebonagung ketika usia hujan, Rabu (14-05-2025).
banner 120x600
banner 468x60

SUMENEP – Kabarkiri com , Keseriusan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep dalam mengatasi banjir patut dipertanyakan. Sebab, selama tiga tahun anggaran yang digelontorkan cukup fantastis. Namun tidak membuahkan hasil yang maksimal. Faktanya, genangan air masih terjadi di beberapa wilayah. Utamanya di daerah yang rawan banjir atau langganan banjir seperti di Desa Patean Kecamatan Batuan, Rabu (13/05/2025).

Padahal sejak tahun 2022 lalu anggaran untuk penanggulangan banjir digelontor Rp4 miliar, kemudian di tahun 2023 Rp3,9 miliar dan 2024 Rp3 miliar. Bahkan di tahun 2025 ini biaya penanggulangan banjir masih dianggarkan Rp1,5 miliar. Seluruh dana tersebut digunakan untuk pembangunan drainase. Hanya saja, drainase yang dibangun belum mampu membendung genangan air yang terjadi setiap tahun atau saat musim penghujan.

banner 325x300

Aktivis Lingkungan (AL) Rosi Ferdiansyah mengaku kecewa dengan pembangunan di daerah yang identik dengan slogan Kota Keris. Sebab anggaran yang dikhususkan untuk penanggulangan banjir hingga saat ini belum membuahkan hasil. Padahal akibat banjir cukup berdampak fatal terhadap perekonomian masyarakat. Utamanya terhadap sektor pertanian yang menjadi lumbung penghasilan masyarakat. Akibat genangan air, sejumlah lahan pertanian lumpuh total.

“Tidak sedikit lahan pertanian mereka (petani – red) tergenang air, sehingga mereka tidak bisa mengolah lahan pertaniannya. Lalu kemana anggaran selama tiga tahun ini, kok terkesan sia-sia, dana besar tapi hasilnya nol,” ujarnya kepada Kabar Kiri.com.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Pendataan Ruang (PUPR) Sumenep Ery Susanto ketika dikonfirmasi melalui pesan singkat berupa via WhatshAp (WA) mengenai rencana pembangunan ke depan untuk mengatasi banjir belum juga direspon. Meski pesan singkat WA tercentang garis dua atau tanda masuk belum juga mendapat respon. (Isw)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *